Pelaksanaan Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) Tahun 2024

Contoh nyata kontribusi Indonesia yaitu melalui Jakarta Informal Meeting (JIM I) pada tahun 1988 juga, Indonesia berhasil memainkan peran yang sangat strategis dalam menyelesaikan konflik di Kamboja. Kesepakatan yang dicapai untuk menarik pasukan Vietnam dan mencegah rezim Pol Pot menunjukkan kepemimpinan Indonesia dalam menciptakan solusi damai untuk konflik-konflik regional.

Banyak hal yang bisa dilakukan oleh pemerintah indonesia salah satu hal konkret yang dilaksanakan yaitu program Pertukaran Pemuda Antar Negara PPAN.  Ada 8 negara yang bekerja sama dalam penyelenggaraan program tersebut, antara lain Kanada, Australia, Jepang, Singapura, India, Korea Selatan, China, dan Malaysia. 

Tujuan dari program ini adalah untuk menjalin persahabatan internasional dan hubungan bilateral antara kedua negara. Para delegasi pemuda dari kedua negara dapat meningkatkan kemampuan leadership dan dapat mengembangkan potensinya masing – masing.  Manfaat yang didapatkan dalam program PPAN itu sendiri adalah Global Networking, Self Challenge, Intercultural Competence. Program ini sebagai wadah bagi pemuda untuk mengembangkan kemampuan diri mereka di dunia internasional. 

Untuk menjadi peserta ada beberapa tahapan yang bisa dilakukan oleh peserta diantaranya  tes tertulis pengetahuan umum, Focus Group Discussion dan presentasi, wawancara, penampilan bakat, tes psikotes, uji kelayakan. Diharapkan dengan adanya program PPAN  ini maka para pemuda Indonesia bisa mengenalkan Indonesia di kancah dunia. Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Barat memiliki peran untuk memfasilitasi terselenggaranya seleksi program tersebut di tingkat Jawa Barat.